Harimaumerupakan jenis kucing terbesar diantara spesiesnya, bahkan ukuran tubuhnya lebih besar dari singa. Walaupun kucing dan harimau masih satu famili, tetapi pada dasarnya kedua hewan ini berbeda. Umumnya harimau sangat suka berenang di air sedangkan kucing kebanyakan takut dengan air. Harimau mempunyai nama latin atau ilmiah Panthera tigris.
Harimaubelajar dengan cepat. Ia sudah dapat menangkap hewan buruan besar. Tapi harimau tidak puas. "Kucing sangat pintar," katanya dalam hati. "Pasti ada ilmu lain yang dimilikinya. Ia harus mengajarkannya kepadaku.". "Hai, kucing," kata harimau. "Kau sudah mengajarkan aku berburu. Ajari aku kepandaian lain, dong.".
Siricerita jenaka kanak-kanak : Anak kucing berlagak harimau 10 Buku FREE SHIPPING ] Cerita Kanak-Kanak Kisah Nabi, Melayu Kisah Kucing - 5 buku Kanak-kanak, 3 Novel, 1 Komik Story Book - Buku Cerita - SIRI ANAK KUCING AK - SERIES 2 ( DUA Siri cerita jenaka kanak-kanak : Anak kucing berlagak harimau WALI KUCING KOLEKSI CERITA KANAK
Vay Tiền Nhanh.
Jakarta - Harimau Siberia dianggap sebagai jenis harimau terbesar dan bisa dibilang sebagai rajanya. Tapi, habitatnya kini sedang CNN, harimau Siberia dikenal juga dengan nama harimau Amur. Harimau adalah anggota terbesar dari keluarga antara enam subspesies harimau yang diakui, dua yang terbesar adalah harimau Siberia Rusia dan harimau Bengal India. Rata-rata harimau Siberia dan Bengal memiliki berat sekitar 170 kilogram. Bandingkan dengan subspesies harimau terkecil, harimau Sumatera, yang hanya berbobot seperti manusia harimau Siberia jantan dilaporkan memiliki berat seberat 300 kilogram. Tapi catatan sejarah itu bisa saja dilebih-lebihkan."Ternyata rata-rata berat harimau Bengal mungkin sedikit lebih besar dari Siberia. Gagasan bahwa harimau Siberia adalah jenis terbesar tidak benar," kata John Goodrich, kepala ilmuwan dan direktur senior program harimau di Panthera, organisasi konservasi kucing liar global."Sebagian laporan sejarah tentang besarnya harimau Siberia berasal dari pemburu Rusia 100 tahun yang lalu. Sebenarnya hewan-hewan itu tidak pernah benar-benar ditimbang dan tidak ada yang membuktikannya," imbuh rata-rata harimau Siberia dan Bengal akan sama jika ditimbang di musim panas. Tetapi di musim dingin, ceritanya akan berbeda karena berat dan besar harimau Siberia akan melebihi si Siberia menumbuhkan bulu yang tebal di musim dingin. Fenomena ini memungkinkan mereka untuk bertahan hidup dalam suhu beku di timur jauh Rusia. Suhu terpanas di musim dingin bisa turun hingga -50 derajat Celcius. Berbulu tebal dan berbadan gemuk, harimau Siberia memakan mangsa besar beberapa kali seminggu. Sekali makan, harimau ini dapat menghabiskan daging seberat 40 harimau sangat kasar yang memungkinkan mereka melepas daging dari tulang. Paparan ini dijelaskan oleh Tara Pirie, seorang ahli zoologi dan peneliti postdoctoral di University of 85% dari makanan harimau Siberia terdiri dari babi hutan, rusa merah dan rusa sika. Jadi para konservasionis yang melindungi harimau di Rusia juga melindungi rusa dan Siberia dan mangsanya membutuhkan lahan luas agar bisa beranak pinak di alam liar. Harimau Siberia pada dasarnya adalah hewan soliter, terpisah dari betina yang merawat anak-anaknya, dan mereka masing-masing membutuhkan habitat seluas 160-281 kilometer karena itu cadangan kawasan terlindung terbesar di Rusia hanya mampu menampung 10 hingga 15 harimau betina, menurut Wildlife Conservation hidup sendiri-sendiri, harimau betina dan jantan terkadang masih berbagi mangsa dan tetap berkomunikasi secara teratur. Mereka bersuara dengan frekuensi rendah dan tak bisa didengar manusia dan mereka bisa mencium aroma liar dalam kesulitan...
Semarang – Menjadi keeper atau pawang hewan buas tentu bukan perkara mudah. Apalagi yang diopeni adalah jenis kucing besar seperti harimau benggala dan singa. Butuh ketelatenan serta kewaspadaan yang tinggi agar hewan tetap sehat, dan nyawa sang keeper tetap aman dari gigitan ataupun belaian cakar panjang sang raja hutan. Di Semarang Zoo, kebun binatang bonbin milik Pemkot Semarang ada tiga keeper khusus untuk tiga jenis kucing besar. Yakni 11 harimau jenis benggala dan dua singa. Purwohadi MS, salah seorang keeper yang ditemui Jawa Pos Radar Semarang. Bapak tiga anak ini mulai menjadi keeper harimau di Semarang Zoo sejak tahun 2016 lalu. Selama lima tahun ini, banyak pengalaman unik yang ia rasakan. Bahkan ketika koran ini datang, ia sedang asyik memberi makan sepasang harimau berukuran besar dari luar kandang. “Wis rak sah rebutan, siji-siji sudah nggak usah rebutan. Satu-satu, red,” ujarnya. Dua harimau itu tampak tak sabar. Aungannya menggelegar. Namun Purwo -sapaan akrabnya- tak gentar atau kaget ketika dua kucing loreng ini mengaung dan berdiri di dalam kandang. “Yang ini namanya Denok dan Kenang. Usianya sekitar 4 tahun. Keduanya anak dari Manis dan Rangga. Sekarang sudah besar banget. Padahal dulu waktu lahir masih kayak kucing,” kata Purwo setelah memberikan dua daging ayam utuh. Pria 32 tahun itu mengaku tertantang dan ingin menambah pengalaman dalam merawat binatang. Rasa takut tentu ada, apalagi harimau merupakan hewan pemakan daging. Meski sudah kenal sejak kecil dengan Denok-Kenang, sejinak-jinaknya hewan buas tetap memiliki insting yang tinggi untuk berburu. “Takutnya pasti ada. Tapi ya kalau kita waspada dan bekerja dengan hati dan seusai SOP, Insya Allah semua lancar dan aman-aman saja,” tuturnya. Bukan perkara mudah untuk mendekati hewan jenis karnivora ini. Ia butuh enam bulan agar kucing-kucing besar di Semarang Zoo kenal dengan dirinya. Apalagi setiap hari, Purwo selalu memberikan makan mereka. Dari awalnya yang selalu mengaung karena melihat orang asing, kini kucing besar termasuk Denok dan Kenang sudah tenang ketika ia menyiapkan makanan dan memberikan makan mereka. “Karena sudah biasa, mereka cenderung diam ya. Tapi tetap harus waspada, karena tetap buas. Walaupun sudah kenal dan bisa dibilang jinak, tapi kan naluri berburunya tetap ada,” jelasnya. Ia mengaku memiliki trik khusus agar singa ataupun harimau tetap tenang dan iapun aman ketika mendekati binatang. Yakni dengan tidak membelakangi ketika datang memberikan makan. Sebab jika datang dari samping atau belakang, harimau ataupun singa akan menganggapnya sebagai ancaman. “Harus dari depan agar mereka tetap tenang waktu ngasih makan, ya walaupun di dalam kendang,” paparnya. Sama seperti kucing, tak jarang harimau ataupun singa suka mengajak bercanda keeper atau pawangnya saat diberi makan. Denok-Kenang misalnya, sangat manja. Namun Purwo tetap waspada, karena beberapa kali ia tak sengaja terkena cakaran sang harimau. “Ya kadang nggak sengaja nyakar tangan, risiko sih. Tapi kalau sesuai SOP, saya kira aman-aman saja,” ujarnya sambil tersenyum. Sebelum menjadi keeper harimau, lima tahun terakhir, Purwo mengaku sempat menjadi keeper hewan primata yakni orang utan. Cara atau metode yang digunakan untuk mendekati primata tak jauh beda dengan hewan lainnya. Butuh proses yang cukup panjang. Ditanya tentang suka duka menjadi seorang keeper, Purwo mengaku banyak sukanya apalagi banyak hewan yang bisa berkembang biak serta beranak pinak dan dibesarkan layaknya anak sendiri. Bahkan, jika dirinya libur dan hewan tersebut sakit, ia akan merasa sedih dan khawatir. Konsultasi dengan dokter hewan pun dia lakukan agar hewan kembali sehat. “Misal kalau nggak mau makan, ya saya yang sedih. Kalau sakit, saya juga khawatir. Kalau nggak ketemu kangen, ya itu sih. Dukanya, kalau nggak mau makan atau sakit. Tapi saya langsung konsultasi dengan dokter,” pungkasnya. den/ida
cerita kucing diancam harimau